#UdahTauBelum: Sering Duduk Tingkatkan Risiko Berbagai Penyakit

Duduk berjam-jam dapat menyebabkan diabetes dan kematian mendadak.



Waduh! Kok bisa ya? Padahal kan sepertiga dari aktivitas kita sehari-hari biasanya dihabiskan untuk duduk.


Anda sering menghabiskan waktu sehari-hari duduk di belakang meja atau di depan layar komputer? Jika ya, maka Anda patut waspada. Itu karena duduk dalam waktu yang lama memliki dampak kesehatan yang berbahaya. 

Studi yang belum lama ini dilakukan, para karyawan di Manhattan, New York memiliki periode waktu duduk yang paling lama dalam sehari dibandingkan karyawan-karyawan di berbagai belahan dunia lainnya.

Para peneliti studi yang dipublikasikan di jurnal Preventing Chronic Disease mengungkapkan bahwa karyawan di New York rata-rata menghabiskan waktu duduk selama lebih dari tujuh jam.

U.S. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mengatakan bahwa mengurangi waktu duduk menjadi tiga jam dalam sehari dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Harvard Medical School juga mempublikasikan tulisan di situs resmi mereka bahwa duduk selama berjam-jam dapat menyebabkan diabetes dan kematian mendadak.

Dalam studi tersebut, para peneliti CDC mengumpulkan data dari 3.811 orang dewasa yang tinggal di New York dari tahun 2010 hingga 2011. 

Studi berbasis populasi itu lantas menunjukkan bahwa karyawan yang memiliki penghasilan lebih tinggi menghabiskan waktu duduk rata-rata selama 8,2 jam per hari. Sedangkan mereka yang berpenghasilan lebih rendah hanya menghabiskan waktu duduk rata-rata selama 6,3 jam per hari.

Dr Stella S Yi, asisten profesor kesehatan populasi di New York University yang juga ketua studi mengatakan, orang-orang seharusnya memertimbangkan olahraga dan latihan fisik lainnya untuk menurunkan pola duduk yang panjang di rumah dan kantor. 

"Aktivitas fisik untuk mengurangi waktu duduk di tempat kerja dan rumah dibutuhkan untuk meningkatkan kesehatan," ujar Dr Yi, seperti dilansir laman Food World News.

Selain itu, ia juga mengatakan tak peduli seberapa sering seseorang berolahraga, jika ia masih menghabiskan banyak waktu duduk setiap harinya, maka orang tersebut tetap berisiko menderita berbagai penyakit. Untuk itu, Dr Yi menyarankan untuk berjalan-jalan dan berdiri di sela-sela waktu duduk.

Tuhkan, makanya! Jangan biasakan mager alias males gerak ya. Bahaya duduk yang kita kira biasa aja ternyata bisa menurunkan kesehatan kita loh. So, jangan malas untuk bergerak ya. Sepadat apapun pekerjaan atau hal yang kalian lakukan tetap sisipkan usaha berdiri dan berjalan-jalan sebentar. Hitung-hitung, usaha peregangan otot.


---------------------------------------------------------------
Hi! Dalam beberapa waktu kedepan, #UdahTauBelum akan terus di post ya. Tema kali ini mengenai kesehatan. So, stay tune!


Re-write by: Niluh Putu
NIM: 172141050
Program Studi: Strata Satu Kesehatan Masyarakat Universitas M. H. Thamrin
Sumber: http://life.viva.co.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review: ERHA CLINIC / DERMATOLOGY - True Story

MY ACNE STORY

Review: Kutek Revlon (Revlon Nail Enamel) shades Granite & Moonlit Mauve